Sejarah

Rabu, 19 Januari 2011

Foto - Foto Bersejarah di Dunia Yang Patut Kita Kenang




Objek : Neil Armstrong-20 Juli 1969 di Bulan
     Foto ini sempat mengundang perdebatan karena ada yang mencurigai foto pendaratan manusia pertama di bulan ini palsu dan sengaja dibuat Amerika Serikat untuk mengalahkan Rusia. Soalnya, waktu itu Rusia dan Amerika sedang perang dingin. Walaupun demikian, sampai sekarang belum ada yang berhasil membuktikan keasli foto tersebut. Neil Armstrong masih dipercaya sebagai manusia pertama yang menginjakkan kaki di bulan.






     Albert Einstein (14 Maret 1879–18 April 1955) adalah seorang ilmuwan fisika teoretis yang dipandang luas sebagai ilmuwan terbesar dalam abad ke-20. Dia mengemukakan teori relativitas dan juga banyak menyumbang bagi pengembangan mekanika kuantum, mekanika statistik, dan kosmologi. Dia dianugerahi Penghargaan Nobel dalam Fisika pada tahun 1921 untuk penjelasannya tentang efek fotoelektrik dan “pengabdiannya bagi Fisika Teoretis”. Wajahnya merupakan salah satu yang paling dikenal di seluruh dunia yang menyimbolkan kejeniusan.






     Marilyn Monroe (1 Juni 1926 - 5 Agustus 1962) yang terlahir dengan nama Norma Jeane Mortenson adalah seorang aktris, penyanyi dan juga model. Sosoknya adalah inspirasi bagi banyak bintang-bintang baru pada masa kini. Namun demikian, permasalahan yang menyangkut karir maupun kehidupan pribadinya menjadi semakin buruk dan rumit. Dia ditemukan tewas di rumahnya yang dipercaya sebagai akibat tindakan bunuh diri karena overdosis meminum obat tidur. Hingga saat ini, berbagai teori konspirasi menyangkut kematian Marilyn masih menjadi pokok pembahasan mulai dari keterlibatan keluarga Kennedy untuk membunuh Marilyn sampai teori bahwa Marilyn Monroe dibunuh oleh Mafia.






     Nagasaki 1945
     Objek: Awan berbentuk jamur (9 Agustus 1945) Nagasaki, Jepang
Bom atom yang sebenarnya diberi nama Fatman(Kekuatan bom ini setara dengan 20 KiloTon TNT, ( for info: 1/2 kg TNT bisa menghancurkan 1 rumah )) diluncurkan oleh Amerika Serikat dengan mengunakan pesawat pembom B-29 Bockscar, mengakibatkan +180.000 jiwa melayang. Foto yang diambil oleh angkatan udara AS ini menjadi bukti nyata dahsyatnya letusan sebuah bom atom. Sampai hari ini belum pernah ada lagi bom atom yang diluncurkan.



     Marie “Anne” Frank (12 Juni 1929 – Februari/Maret 1945) adalah seorang perempuan kaum Yahudi yang menulis sebuah buku harian ketika ia bersembunyi bersama keluarga dan empat temannya di Amsterdam semasa pendudukan Nazi di Belanda pada Perang Dunia II. Setelah bersembunyi selama dua tahun, grup mereka dikhianati dan mereka dibawa ke kamp konsentrasi yang mengakibatkan seluruhnya tewas kecuali Otto, ayah Anne. Otto kembali ke Amsterdam dan dia menemukan buku harian anaknya. Buku harian tersebut mencatat rentetan peristiwa kehidupan Anne dari 12 Juni 1942 hingga catatan terakhir pada 1 Agustus 1944. Akhirnya buku harian itu menjadi salah satu buku yang paling banyak dibaca di dunia. Buku harian ini menyodorkan potret kehidupan sehari-hari yang mendalam di bawah pendudukan Nazi; melalui tulisannya, Anne Frank menjadi salah satu korban Holocaust yang paling banyak dibicarakan.



Pengibaran Bendera di Iwo Jima
Objek : Enam orang tentara Amerika Serikat (1942) @ Gunung Suribachi, Iwo Jima, Jepang
Foto yang diambil Joe Rosenthal ini mengembalikan semangat dan rasa percaya rakyat Amerika yang sudah capek berperang. Tiga dari enam tentara itu tewas di Iwo Jima. Sementara sisanya ditarik dari medan perang dan menggalang dana untuk menghentikan perang. Tapi, karena tindakan orang-orang dalam foto ini dianggap terlalu ‘heroik’, jadi banyak pihak yang menyangsikan keasliannya. Para wartawan di zaman itu mencurigai kalau foto ini dibuat di dalam studio Hollywood dengan tujuan propaganda. Namun sampai kini dugaan itu nggak pernah terbuktikan.



Ernesto Rafael Guevara De La Serna (14 Juni 1928 - 9 Oktober 1967 ), biasa dikenal sebagai Che Guevara, adalah seorang tokoh revolusioner Marxist yang dilahirkan di Argentina dan pimpinan gerilya Kuba. Guevara adalah seorang anggota dari “Gerakan 26 Juli” Fidel Castro, yang telah merebut kekuasaan di Kuba pada 1959. Setelah revolusi itu Guevara menjadi tangan kanan Fidel Castro dalam pemerintahan baru Kuba. Guevara tidak menetap sebagai bagian dari pemerintahan baru Kuba dan berusaha mengadakan berbagai revolusi, kendati tak berhasil, melalui perang gerilya di berbagai negara, khususnya Republik Demokrasi Congo dan Bolivia, dimana dia ditangkap oleh unit Bolivian Ranger Battalion (Batalion Penjaga Bolivia) yang dinasihati oleh United States Green Barets (Pasukan Baret Hijau Amerika Serikat) pada tanggal 8 Oktober 1967, dan dihukum mati hari berikutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar