Sejarah

Kamis, 20 Januari 2011

Inter Menang Tipis atas Cesena



MILAN, KOMPAS.com — Inter Milan hanya sanggup menang tipis 3-2 atas tamunya, Cesena, dalam lanjutan pertandingan Serie-A, Rabu (19/1/2011). Kemenangan ini mengantarkan "La Beneamata" ke peringkat empat dengan 35 poin, tertinggal dua angka dari Lazio dan Napoli yang berada di atasnya.

Mengacu pada statistik, Inter pantas menang di pertandingan ini. "La Beneamata" unggul penguasaan bola hingga 59 persen. Mereka juga melepaskan enam tembakan ke arah gawang, sedangkan Cesena hanya tiga kali mengancam balik.

Laga ini berjalan seru dan terbuka. Meski berstatus sebagai tim tamu, Cesena berani meladeni permainan menyerang tuan rumah. Alhasil, saling serang cepat antarkedua tim terjadi di 45 menit pertama.

Inter unggul lebih dulu melalui penyelesaian akurat Samuel Eto'o di menit ke-14. Memanfaatkan umpan Diego Milito, Eto'o melepas tembakan keras yang menembus sisi kiri bawah gawang Cesena.

Selang satu menit, penderitaan tim tamu semakin bertambah. Kali ini aktornya adalah Milito. Dari sisi kiri, Eto'o melepas umpan terobosan kepada Goran Pandev yang berada di kotak penalti. Dengan cerdik, Pandev kemudian meneruskannya ke Milito yang langsung menjejalkannya ke gawang tim tamu, 2-0 untuk Inter.

Unggul dua gol membuat Inter lengah. Cesena berhasil memanfaatkan keadaan ini dengan membobol gawang Luca Castellazzi sebanyak dua kali. Diawali dari tembakan Erjon Bogdani di menit ke-23 serta sontekan Emanuele Giaccherini, enam menit sesudahnya. Cristian Chivu menutup babak pertama lewat golnya memanfaatkan assist Douglas Maicon di menit ke-45.

Seusai jeda, tempo pertandingan melambat. Cesena yang mencoba bangkit tak mampu melakukan apa-apa karena kehilangan Giaccherini di menit ke-74. Alhasil, Inter berhasil menguasai penuh jalannya laga dan mampu mempertahankan keunggulan mereka hingga peluit akhir dibunyikan.


Susunan pemain
Inter Milan:
 Luca Castellazzi; Marco Materazzi, Lúcio, Cristian Chivu, Maicon; Esteban Cambiasso, Goran Pandev, Dejan Stankovic, Javier Zanetti; Samuel Eto'o, Diego Milito (Jonathan Ludovic Biabiany 20)
Cesena: Francesco Antonioli; Steve von Bergen, Yohan Benalouane, Maurizio Lauro (Paolo Dellafiore 64), Luca Ceccarelli; Giuseppe Colucci, Paolo Sammarco (Fabio Caserta 69), Marco Parolo; Luis Jimenez, Erjon Bogdani, Emanuele Giaccherini

Sampdoria Singkirkan Udinese Melalui Adu Penalti

Coppa Italia




GENOA, KOMPAS.com — Sampdoria berhasil melangkah ke perempat final Piala Italia seusai menyingkirkan Udinese melalui babak adu penalti (5-4), Rabu (19/1/2011). Di babak delapan besar nanti, Sampdoria akan menantang pemenang laga AC Milan melawan Bari yang berlangsung Kamis (20/1/2011).

Pertandingan antara Sampdoria dan Udinese berjalan keras dan menegangkan. Pasalnya, wasit Domenico Celi harus mengeluarkan tiga kartu kuning dan satu kartu merah. Saking ketatnya, kedua tim masih bermain imbang 2-2 hingga babak perpanjangan waktu berakhir.

Sampdoria unggul lebih dulu melalui aksi striker barunya, Federico Macheda, di menit ke-32. Menerima umpan terobosan Giampaolo Pazzini, Macheda menggocek Andrea Coda sebelum akhirnya mengirim tembakan keras yang merobek jala Emanuele Belardi.

Udinese langsung bangkit. Antonio Di Natale dan kawan-kawan menyerang tuan rumah habis-habisan. Usaha ini tak sia-sia karena Mauricio Isla sanggup menyamakan kedudukan di menit ke-90. Pertandingan pun terpaksa dilanjutkan ke masa perpanjangan waktu.

Menangi Derbi, Roma ke Perempat Final

Copa Italia



ROMA, KOMPAS.com — AS Roma sukses memenangkan Derby della Capitale dengan skor 2-1 atas Lazio pada babak 16 besar Piala Italia, Rabu (19/1/2011). Kemenangan ini mengantar "I Giallorossi" ke babak perempat final.

Seperti biasa, Derby della Capitale langsung berjalan dengan tempo tinggi. Lazio bermain lebih dominan di babak pertama. Ancaman pertama mereka datang melalui tembakan striker Libor Kozak dari jarak dekat. Untung bagi Roma, kiper Julio Sergio bereaksi dengan cepat untuk menepisnya.



Memasuki babak kedua, Pelatih Roma, Claudio Ranieri, memasukkan Mirko Vucinic dan Jeremy Menez secara sekaligus. Perubahan ini langsung terasa karena permainan Roma menjadi lebih hidup. Hasilnya, "I Giallorossi" sukses membuka keran gol melalui penalti Marco Borriello di menit ke-53. Wasit menunjuk titik putih setelah Stephan Lichtsteiner menyentuh bola dengan tangan di kotak terlarang.

Kebahagiaan Roma tak bertahan lama. Selang lima menit kemudian, giliran Lazio yang mendapat penalti. Penalti diberikan setelah Juan melanggar Mauro Zarate di area penalti. Hernanes yang maju sebagai eksekutor sukses menaklukkan Julio Sergio dengan mudah.

Gol penentu kemenangan Roma akhirnya lahir lewat aksi gelandang, Fabio Henrique Simplicio, di menit ke-72. Gol ini berawal dari pergerakan lincah Menez di sektor sayap. Pemain Perancis itu kemudian melepas umpan matang yang langsung dihajar Simplicio dengan keras ke gawang Tommaso Berni, 2-1 untuk Roma. Kedudukan ini bertahan hingga laga usai.  

Eto'o Tak Mau Pensiun di Inter

Rabu, 19 Januari 2011 | 04:23 WIB

MILAN, KOMPAS.com — Penyerang Inter Milan, Samuel Eto'o, mengaku berharap bisa melatih klub itu seusai gantung sepatu. Meski begitu, menurutnya, pada musim terakhir sebelum pensiun, ia ingin kembali membela Mallorca.

Mallorca adalah klub Eropa kedua yang dibela Eto'o setelah Real Madrid, yaitu pada periode 2000-2004. Selama periode itu, Eto'o bermain sebanyak 133 kali dan mencetak 54 gol. Bandingkan itu dengan rekor tiga kali main dan dipinjamkan ke tiga klub berbeda selama menjadi milik Madrid pada 1997-2000.


Awalnya, Eto'o juga membela Mallorca sebagai pemain pinjaman. Ia kemudian direkrut permanen sampai kemudian dilepas ke Barcelona pada 2004. Setelah lima musim di Camp Nou, ia bergabung dengan Inter Milan.

Selama bersama Mallorca, Eto'o hanya meraih gelar Copa del Rey 2003. Bahwa kemudian ia mengecap dua gelar Liga Champions, tiga gelar Liga BBVA, dan satu gelar Serie-A ketika di Barcelona dan Inter, menurutnya, itu berkaitan erat dengan perjalanan kariernya di Mallorca.

"Pada tahun terakhir karierku, aku akan ke Mallorca. Mallorca adalah tim yang memberiku kesempatan untuk tumbuh. Dalam dunia sepak bola, Mallorca memberiku kesempatan untuk berkembang dan menjadi pria. Ini adalah sesuatu yang tak ternilai harganya," ujar Eto'o.

"Itulah sebabnya, aku berharap senyum terakhirku di lapangan sepak bola akan bersama Mallorca. Lalu, aku akan kembali ke sini untuk melatih Inter," tambahnya. (IC)

Buffon "Comeback", Juve Gebuk Catania


TURIN, KOMPAS.com — Comeback Gianluigi Buffon ke lapangan berlangsung dengan indah. Ia ikut mengantar Juventus memukul tamunya, Catania, 2-0, pada babak 16 besar Coppa Italia, Kamis atau Jumat (14/1/2011) dini hari WIB. Kemenangan ini mengantarkan Juve ke babak perempat final.
Ini adalah pertama kalinya Buffon bermain sejak mengalami cedera di Piala Dunia lalu. Penampilannya cukup memuaskan karena ia sanggup menjaga gawangnya tetap steril.


Juve sempat mendapat musibah di menit ke-18 ketika Luca Toni mengalami cedera. Meski terpukul, Juve tak menyerah. "I Bianconeri" terus menggempur Catania dan usaha mereka terbayar lewat gol Milos Krasic di menit ke-35.

Menerima umpan dari Del Piero, Krasic melepaskan tembakan voli yang tak mampu dihentikan oleh kiper Andrea Campagnolo, 1-0 untuk Juve. Kedudukan ini bertahan hingga istirahat.

Seusai jeda, tuan rumah tak menurunkan tekanan mereka. Alhasil, gol kedua pun datang berkat penyelesaian akurat Simone Pepe. Memanfaatkan kemelut di depan gawang, Pepe dengan cerdik melepaskan tembakan kaki kiri yang merobek jala Catania, 2-0 untuk Juve.

Catania mencoba bangkit di sisa waktu. Mereka memasukkan Simone Pesce dan Alejandro Gómez guna menambah daya gedor. Sayangnya, semua peluang mereka mentah di tangan Buffon.

Susunan Pemain
Juventus:
 Gianluigi Buffon; Fabio Grosso (Zdenek Grygera 46), Giorgio Chiellini, Leonardo Bonucci, Frederic Sorensen; Milos Krasic, Felipe Melo, Claudio Marchisio, Luca Toni (Alberto Aquilani 18), Simone Pepe, Del Piero

Catania:
 Andrea Campagnolo; Giovanni Marchese, Nicolas Spolli, Matias Agustin Silvestre, Augustyn Blazej, Gennaro Delvecchio, Adrian Ricchiuti, Raphael Martinho (Simone Pesce 76), Fabio Sciacca; Giuseppe Mascara (Alejandro Gómez 74), Mirco Antenucci

PSSI Terancam Dipidanakan



JAKARTA, KOMPAS.com - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) terancam dipidanakan bila tidak membuka informasi tiket Piala AFF 2010 kepada publik.
Koalisi Save Our Soccer (SOS) yang terdiri dari Freedom of Information Network, tokoh masyarakat, dan jaringan suporter telah melayangkan surat kepada PSSI untuk meminta tranparansi keuangan tiket Piala AFF 2010.

Koordinator SOS, Bejo Untung, menilai pengelolaan tiket Piala AFF yang dilakukan oleh PSSI sangat karut-marut. "Antrean, kerusuhan, dan tindakan anarkis bahkan sampai menimbulkan korban terjadi ketika masyarakat pencinta sepakbola ingin mendapatkan tiket. Pada saat yang sama, PSSI justru memberikan tiket gratis kepada sejumlah pejabat tanpa antre," ungkap Bejo kepada wartawan di kantor PSSI, Kamis (20/1/2011).

SOS, kata Bejo, telah menerima sedikitnya 400 surat permintaan informasi dari masyarakat yang terdiri dari berbagai latar belakang seperti karyawan swasta, PNS, pensiunan, wartawan, pelajar, mahasiwa, dan ibu rumah tangga.

"Surat permintaan informasi tidak hanya di daerah Jawa tetapi di Sumatera, Kalimantan, Bali, NTT. NTB, Sulawesi, Papua, dan Maluku. Selain itu, perkumpulan pelajar dan mahasiswa di luar neger seperti Amerika, Swiss, dan Jepang juga meminta informasi tiket," beber Bejo.


Atas dasar itu, Bejo berharap PSSI bisa membeberkan informasi mengenai tiket Piala AFF. Sebab, menurut Bejo, permintaan informasi ini didasarkan pada Undang-Undang No 14/2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP).
"UU tersebut menyebutkan bahwa setiap lembaga yang menggalang dana dari publik dan mendapatkan kucuruan dari APBN wajib membuka informasi kepada masyarakat. PSSI merupakan badan publik yang wajib transparan dalam pengeloloannya. Karena itu kami sudah mengirimkan surat kepada PSSI dengan bukti surat permintaan informasi tiket Piala AFF," jelas Bejo.

Sementara itu, peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW), Tama S Langkun, mengungkapkan PSSI terancam dipidanakan bila tidak membuka informasi publik.

"Kami kasih kesempatan 10 hari untuk membalas surat tersebut. Kemudian kami kasih waktu 30 hari lagi. Bila tidak ada respon bisa kami sengketakan. Mereka punya 14 hari untuk banding. Kalau tidak ada banding berarti keputusan suah ditetapkan. Maka, badan publik wajib memberikan informasi terhadap pubik," jelas Tama.

"Namun kalau PSSI enggak membeberkannya kita pakai pidana karena dengan tidak memberikan informasi yang termasuk kategori publik. Ancaman pidannya tiga tahun. Kalau normatif satu tahun saja," tegas Tama.

Demo Tak Digubris, Turunkan Nurdin via Youtube

Jakarta - Lagu kritikan terhadap ketua umum PSSI muncul di internet. Menurut penciptanya, lagu tersebut dia buat sebagai bentuk kekesalan atas keangkuhan sang ketua umum dan aksi melecehkan demokrasi.

"Lagu itu saya bikin karena kepingin aspirasi didengar, daripada demo di GBK, capek nggak didengar. Sebelumnya sih nulis-nulis status doang di FB (Facebook), tapi itu udah biasa, ini kan beda" ujar JJ Nahan sang pencipta lagu.


Lagu bikinan JJ Nahan dengan judul "Nurdin Turun Downk...." ramai dibicarakan di beragam komunitas dunia maya sepanjang Kamis (20/1/2011) ini. Lagu berdurasi dua menit dan 34 detik itu mempertanyakan kinerja Nurdin sekaligus memintanya lengser.

Video dan lagu tersebut sesungguhnya dibuat dengan sangat sederhana. Seorang gadis muncul di depan webcam dengan iringan gitar terdengar sebagai latar belakang musik.

"Saya bikinnya cuma dua jam jadi. Terus sorenya saya minta Stefany adik saya untuk nyanyi. Persiapannya juga cuma dua atau tiga kali. Video itu di-upload empat hari lalu," sahut pria yang bekerja di wilayah Kalibata itu.

Video tersebut mendapat pengunjung luar biasa banyak sepanjang hari ini. Jika pada pagi tadi jumlahnya masih ratusan, maka sore ini sudah ada enam ribu lebih pengunjung menyaksikan rekaman tersebut.

"Ini kekesalan yang sudah lama saya rasakan. Nurdin Halid tuh angkuh banget. Ini bukan bermaksud mau provokasi, cuma mau mengekspresikan aja apa yang gue rasain. Gue juga gak berpikir akan seramai ini. Gue pingin ada reformasi di PSSI, gue pingin ceritain apa yang gue tahu aja tentang si Nurdin dan gwe tahunya juga dari media. Pada dasarnya sih kita semua udah tahu. Gue coba kembangin aja."

"Dia bilang gak mau mundur karena demokrasi, kalau gue bilang mempertahankan posisi atas nama demokrasi justru merupakan pelecehan terhadap demokrasi itu sendiri. Kita tahu pssi isinya gimana. Harus diganti total," tuntas pria yang menolak disebut nama aslinya itu.
( din / eno ) 

Amazing ! Kacamata Lady Gaga Bisa Foto dan Rekam Video

Jakarta - Lady Gaga yang dikenal berpenampilan nyentrik, memperkenalkan gadget yang tak kalah unik dengan penampilannya, sebuah kacamata yang bisa memotret!

Mungkin tidak banyak yang tahu, hampir setahun perusahaan teknologi kamera dan film Polaroid bekerjasama dengan Lady Gaga sebagai creative directornya. Kini, saatnya penyanyi fenomenal asal Amerika itu memperlihatkan hasil karyanya.

Diberi tajuk 'Grey Label by Haus of Gaga' gadget ini rencananya akan dijual dalam satu paket, yakni sepasang kacamata dengan kamera dan layar terintegrasi di dalamnya, printer foto mobile dan kamera Polaroid. 

"Ini adalah pertama kalinya sepasang kacamata bisa dipakai melindungi mata dari silaunya matahari dan sekaligus digunakan untuk mengambil gambar," kata Lady Gaga saat memamerkan kacamata tersebut di ajang Consumer Electronics Show (2011) di Las Vegas.




Seperti dilansir PC World, Jumat (07/01/2011), kacamata ini bisa mengambil gambar dan merekam video. Nantinya, hasil jepretan kamera atau rekaman video tersimpan di kartu memori yang tersimpan di salah satu earpiece. 

Selanjutnya jika ingin mencetak foto, earpiece di kacamata ini bisa dilepas dan dikoneksikan melalui USB ke printer yang akan langsung mencetaknya. Selain itu, gambar juga bisa ditansfer melalui Bluetooth. Pada kacamata terdapat juga fitur layar yang memungkinkan pengguna bisa memutar ulang atau menonton video yang telah direkam. Asyik bukan?  

Jika tertarik membelinya, Anda masih harus bersabar. Pasalnya, kacamata ini masih dalam tahap prototype atau belum jadi dan masih akan dikembangkan. Polaroid menjanjikan kacamata 'ajaib' Lady Gaga ini baru tersedia di pasar pada akhir 2011. ( rns / ash ) 

Robot Helikopter Mini Bangun Piramida

Jakarta - Berniat mendirikan sebuah bangunan? Anda bisa meminta bantuan robot helikopter mini untuk membuatnya. Robot ini bahkan bisa membangun sebuah piramida.

Eits tunggu dulu, karena tubuhnya yang mini, maka gedung atau piramida yang dibuat helikopter ini pun berukuran kecil alias bukan bangunan dengan ukuran yang sesungguhnya.

Daniel Mellinger dan timnya di GRASP Laboratorium di University of Pennsylvania, Amerika Serikat (AS), mengembangkan sebuah sistem yang memungkinkan robot bisa terbang dan membangun sebuah gedung.


Dilansir New Scientist dan dikutip detikINET, Kamis (20/01/2011), kita hanya perlu menentukan rancangan bangunan yang akan dibuat. Algoritma akan menentukan di mana bagian-bagian bangunan itu diletakkan hingga berwujud sebuah gedung.

Selanjutnya, seperti demonstrasi yang direkam dalam sebuah video, sekelompok robot helikopter mungil bergantian mengikuti instruksi algoritma dan saling berkoordinasi memilih komponen bangunan yang menjadi tugasnya.

"Kami juga mengembangkan pencengkram pada robot tersebut agar mudah mengambil bagian bangunan dan meletakkannya. Dalam uji coba, komponen bangunan dilengkapi magnet sehingga robot tidak terlalu kesulitan menempelkan tiap-tiap komponen," terang Mellinger. ( rns / ash ) 

Rabu, 19 Januari 2011

Kisah Nyata Orang Orang Yang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni

1. John F. Kennedy and Crew ( 1917 – 1963 )



Bertahan : 6 Hari di Pulau Batu dan Olasana
Pada 1943, John F. Kennedy kala itu masih berusia 26 tahun sebagai nakhoda Kapal PT-109. Dan pada suatu malam kapal perusak Jepang tiba-tiba muncul dan menghancurkan kapal PT-109 yang diawaki para kru JFK, sebanyak 2 orang awak kapal tewas di TKP, sementara yang selamat dan luka – luka terjun ke air dan mengayuh reruntuhan kapal mereka ke sebuah pulau terdekat berjarak 6 km ! dengan hiu dan buaya yang mengancam akhirnya mereka sampai kepulau terdekat setelah menempuh perjalanan selama 5 jam ! dan selama 2 hari mereka tanpa makan dan minum di pulau batu tersebut, lalu dengan gagasan JFK mereka mencari pulau yang lebih besar yang kala itu bernama Olasana dan dapat bertahan hidup dengan memakan buah kelapa. Mereka semua ditemukan oleh para anggota Pramuka setelah 6 Hari !

Fakta Menarik : Pulau tempat awak Kennedy’s terdampar telah menjadi daya tarik tersendiri, dan telah diganti namanya menjadi Pulau Kennedy.

2. Leendert Hasenbosch [1695 - 1725]

Bertahan : Sekitar 6 Bulan di pulau Ascension
Adalah seorang tentara belanda yang bekerja pada VOC sebagai penjaga buku/ pustakawan, dia dihukum karena telah menyodomi, (gak tau siapa tuh yg disodominya), dia kemudian dibuang pada 5 Mei 1725 kesebuah pulau yg tak berpenghuni dengan dibekali air untuk jatah 1 bulan ! bibit tanaman, injil, pakaian dan alat menulis. Dipercaya Hasenboch meninggal dengan kondisi yg mengenaskan oleh Pelaut Inggris pada bulan Januari 1726 setelah bertahan selama 6 bulan dengan memakan kura-kura laut, burung laut dan minum air kencing sendiri !

Fakta menarik : Para pelaut Inggris itu menemukan sebuah buku harian, yang kemudian di publikasikan dan diterjemahkan kedalam bahasa Inggris.

3. Marguerite de La Rocque

Bertahan : 2 Tahun di pulau Setan
Pada 1542 Penjelajah perancis Jacques Cartier yang memimpin perjalanan ke Newfoundland disertai margrit de la Rocque 19 tahun, dalam perjalana Margrit menjadi pacar seorang pelaut muda yang berprofesi sebagai Pelayan kapal tersebut. Hal tersebut membuat pamannya marah jaques Cartier yg pelaut juga berdarah Biru kemudian membuang Margarit kesebuah pulau tak berpenghuni di perairan Labrador begitu juga sang pelayan tadi di buang ke pulau lainnya. Kemudian di Pulau tersebut Margarit dikaruniai seorang anak, yang pada akhirnya anak tersebut meninggal karena kekurangan susu, ia hidup di gua dan berburu hewan liar selama 2 tahun sebelum akhirnya di ketemukan oleh nelayan dari Basque atau Spanyol.

Fakta menarik : Kembali ke Perancis setelah diselamatkan dan disambut bak selebriti, Kisah Marguerite ini kemudian di ceritakan kepada ratu perancis saat itu Queen of Navarre pada 1558.

4. Kapten Charles Bernard ( 1781 – 1840 )

Bertahan : 18 Bulan di Pulau Elang
Pada 1812, kapal Inggris Isabella terdampar di Pulau Elang ( Eagle Island ) bagian dari kepulauan Falkland yang di komandani Kapten George Harrington . Kemudian meraka diketemukan oleh kapal nelayan Amerika Nanina yang di komandani Kapten Charles Bernard, namun sang kapten menyadari bahwa mereka butuh banyak bantuan makanan melihat kondisi mereka yang tidak mungkin untuk mencari makanan, kemudian sang kapten bersama 4 orang awaknya pergi untuk mencari makanan di pulau tersebut. Ketika sang Kapten tersebut pergi para awak Inggris itu mengambil alih kapal nanina tersebut dan meninggalkan Kapten Bernard dan awak nya di pulau tersebut !. Beruntung akhirnya mereka semua dapat diselamatkan setelah 18 Bulan ! tepatnya pada bulan November 1814. Photo diatas menunjukan tempat berteduh kapten bernard dan awak kapalnya, dari bentuknya agar kapal yang melintas dapat dengan mudah melihat mereka, tidak mudah juga c, buktinya setelah 18 bulan baru ada yang melihat mereka.

Fakta menarik : Di malam penyelamatan dengan awak Kapal Inggris Isabella tersebut sang Kapten sempat berbincang – bincang dengan mereka dan menceritakan semua asal usul mereka.yang notabene kala itu Amerika sedang berperang dengan Inggris, karena mungkin para awak Inggris tersebut tidak ingin dibawa ke Amerika dan dijadikan Tawanan, pikir mereka mendingan mereka ambil alih kapal Nanina tersebut dan kabur dari pada dibawa ke Amerika, ( seharusnya sang Kapten tidak banyak bicara ).

5. Ada Blackjack ( 1898 – 1983 )

Birth: May 10, 1898
Solomon
Nome Census Area
Alaska, USA
Death: May 29, 1983
Anchorage
Anchorage Borough
Alaska, USA


Bertahan : 2 Tahun di Pulau Wrangel
Pada musim gugur 1921 sebuah tim yang terdiri dari lima orang yg dipimpin oleh Vilhjalmur Stefansson, merencanakan untuk mengadakan ekspedisi Arctic tujuannya untuk mengklaim sebuah pulau di kawasan tersebut yang menjadi sengketa antara Kanada dan Inggris dengan nama Wrangel Island sebelah utara Siberia. 23 Tahun cewek Eskimo Ada Blackjack disewa oleh mereka dengan bayaran 50 US$ sebulan sebagai juru masak dan tukang jahit, Ada Blackjack membutuhkan uang tersebut untuk anaknya yang menderita TBC, Rencana mereka berjalan selama 1 tahun sementara perbekalan yang mereka bawa hanya untuk 6 bulan saja.mereka tidak dapat menemukan cukup makanan dan mulai kelaparan sehingga pada Januari 1923 tiga dari mereka mencoba mencari pertolongan. Sementara Ada ditinggal bersama 4 orang laki-laki yang sakit untuk merawat mereka, waktu berlalu dan ketiga orang tersebut tidak pernah kembali ke 4 orang yang ia rawat akhirnya tewas juga . Ada bagaimanapun juga belajar bagaimana untuk bertahan, sampai dia diselamatkan pada bulan Agustus 1923 oleh mantan rekan dari Stefansson’s. Uang yang dia peroleh dari ekspedisi itu kemudian ia gunakan untuk membawa anaknya berobat ke Seattle.

Fakta menarik : Ada mendapatkan semua gajinya selama 2 tahun ia ikut ekspedisi tersebut, namun ia tidak mendapatkan sedikitpun keuntungan dari buku yang sangat populer yang diterbitkan oleh orang lain dari kisah perjuangan hidupnya.

6. Alexander Selkirk ( 1676 – 1721 )

Bertahan : 4 Tahun 4 Bulan di Pulau Mas’ a Tierra
Alexander Selkirk adalah seorang pelaut skotlandia yang terampil sebagai Navigator, dengan ketrampilannya itu doi ditunjuk sebagai master atau orang yg paling ahli sebagai pelaut di cinque Ports. Karena kapal yang tidak layak ( sering bertempur dengan armada laut spanyol ) maka ditengah perjalanan sepulang dari mencari ikan doi khawatir kapalnya akan tenggelam,dan mencari pulau terdekat. Di bulan September 1704 Doi akhirnya sampai disebuah pulau tak berpenghuni tepatnya di pulau Más a Tierra 400 mil lepas pantai barat Cile, Dia mengambil beberapa pakaian,musket, beberapa alat, sebuah Alkitab dan tembakau. Pada awalnya Doi tenang-tenang aja hanya membaca Alkitab tetapi segera menjadi jelas bahwa penyelamatan tidak terjadi dalam waktu dekat, lalu dengan sigap doi membuat suasana di pulau yang tadinya tak berpenghuni dan tak terawat dibuatnya menjadi lebih nyaman dengan ditemani tikus, kambing dan kucing sebagai temannya. Akhirnya dibulan Februari 1709 dua kapal inggris berlabuh di pulau tersebut dan doi pun dapat diselamatkan. Tahun 1713 Doi menceritakan semua pengalamannya selama 4 tahun 4 bulan di pulau tersebut, akan tetapi banyak orang yang tidak percaya akan ceritanya tersebut, 6 tahun setelah itu seorang novelis Daniel Defoe meluncurkan Novel yang sangat terkenal dan laris dari cerita Alexander Selkirk tersebut dengan nama “Robinson Crusoe”.

Fakta menarik : tahun 1966 Mas’ a Tierra diganti namanya menjadi Robinson Crusoe Island, diwaktu yang bersamaan kepulauan Juan Fernandez diganti namanya menjadi Alejandro Selkirk Island.

8. John Adams and the Bounty Mutineers (1768 – 1829)

Bertahan : di kepulauan Pitcairn
Setelah pemberontakan di Inggris yang terkenal di 1789 dan beberapa bulan dari berlayar di sekitar timur pulau Fiji John Adams dan the Bounty Mutineers memutuskan untuk menetap di Kepulauan Pitcairn tak didiami, untuk menghindari Angkatan Laut Inggris tersebut maka perahu yang ditumpangi mereka dibakar dan karam didasar laut. mereka yang ada di pulau tersebut 9 Kru kapal 6 orang cowok Tahiti dan 11 Cewek satu diantaranya mempunyai seorang bayi. Singkat cerita mereka tidak bisa kembali dan hidup menetap, mempunyai keturunan di pulau tersebut, karena populasinya yang terus meningkat maka banyak dari penduduknya yang tinggal di Australia dan New Zealand.

Fakta menarik : Kemudian pada 1808 kapal “Topaz” tiba di Pulau Pitcairn dan menemukan tempat Adams menetap dengan masyarakat yang damai, lebih dari sepuluh Tahiti perempuan (termasuk istri) dan beberapa anak-anak. Angkatan Laut Inggris atau Royal Navi yang memberikan kepadanya grasi pada tahun 1825, dan doi meninggal empat tahun kemudian.
Juga: ibukota Pitcairn, Adamstown, adalah nama untuk John Adams.

9. Jan Pelgrom and Wouter Loos

Bertahan : Tidak diketahui di daratan Australia
Pada tahun 1629 kapal batavia atau Hindia belanda/ Indonesia dengan 316 awak kapal hancur
dan terdampar di sebelah barat pantai Australia barat tepatnya di pulau di pulau Abrolhors, kebanyakan dari mereka selamat. mereka di pimpin oleh orang yang sangat jahat Jeronimus Kornelius, singkat cerita sebelum bantuan tiba sebanyak 125 orang perempuan dan anak-anak tewas dan dikubur secara masal karena karena kekejamannya di pulau tersebut, dan 2 orang Jan Pelgrom and Wouter Loos berhasil melarikan diri dan tiba di benua Australia, menetap dan tinggal bersama suku Aborigin.

Fakta Menarik : kemungkinan Kedua cowok tersebut adalah orang Eropa pertama yang menetap di benua Australia sebelum kedatangan pelaut dari Inggris dengan membawa tahanannya pada tahun 1788 yang dijadikan koloni Inggris.

10.Juana Maria, ? – 18 Oktober 1853

The Lone Woman of San Nicolas
Bertahan : 18 Tahun di Pulau San nicholas
Pulau San Nicholas tadinya adalah pulau yang makmur karena konflik berdarah dengan pemburu anjing laut russia maka jumlah penduduk di pulau tersebut turun drastis hanya menjadi 20 orang saja dari 1.835 penduduk asli amerika ( Karena penduduk disana menentang untuk berburu anjing laut di perairannya ). pada tahun 1835 atas perintah Charles Hubbard di Santa Barbara, Amerika memutuskan untuk mengadakan misi penyelamatan ke pulau San Nicholas tersebut guna mengambil sisa penduduk yang masih hidup, ketika kapal sampai di pulau tersebut maka seluruh penduduk diangkut ke kapal tetapi meninggalkan Juana maria seorang diri di pulau tersebut karena badai yang cepat datang.

pada tahun 1850, seorang misionaris dari Santa Barbara pastur Gonzalez, memerintahkan Thomas Jeffries untuk mencari Juana Maria dengan bayaran 200 US$, tetapi gagal. Meskipun ekspedisi tersebut gagal sekembalinya dari ekspedisi tersebut Thomas Jeffries bisa menceritakan semua kendalanya, dan pada tahun 1853 ekspedisi yang dipimpin kapten George Ndiver berhasil sampai di pulau San Nicholas dan menemukan jejak kaki lalu betapa terkejutnya sang kapten mendapati seorang perempuan mengenakan pakaian dari kulit dan bulu itik liar dijahit bersama, ia tinggal di tempat yang terbuat dari tulang ikan paus. Setelah dibawa ke Santa barbara dan baru 7 hari berikutnya ia meninggal karena disentri, sebelum meninggal ia dibaptis dengan nama Juana Maria, tidak banyak cerita yang dikupas dari keterangan Juana Maria karena keterbatasan bahasa, nama aslinya pun tidak ada yang tahu.

TITANIC MUSEUMS, MEMORIALS AND WEIRD STUFF


     Titanic was pulled into the ocean around 2:30 in the morning after it struck an iceberg in the middle of the Atlantic ocean on its maiden voyage from Southampton, England en route to New York.  It took 3 years to construct and less than 3 hours to sink.  Of the 2,223 on board, only 706 survived, making it one of the worst peacetime maritime disasters in history

At 882 feet in length, the Titanic was as long as three Airbus A380 airliners.

Titanic Museums

Approximately 6,000 artifacts have been retrieved from the wreckage, which lies 12,467 feet below the surface of the ocean.  Many of these artifacts can be found at over 200 Titanic museums worldwide.  These are the most notable…
Titanic Museum Attraction – Branson, Missouri
“The World’s Largest Titanic Museum Attraction” is a half-scale Titanic replica featuring 400 artifacts.  One of the interactive exhibits on the ship allows visitors to “try to send an SOS signal.”  “Try” is a strange word to use.  It’s not like the wireless operators didn’t try.  They successfully hailed the attention of numerous ships, but the closest was the Carpathia, which was four hours away as the Titanic started to sink.

Titanic Museum Attraction – Piegon Forge, Tennessee

This Titanic museum is run by the same company as the one in Branson and it also claims to be “The World’s Largest Titanic Museum Attraction” so someone’s lying.  It opened earlier this month and also features over 400 artifacts.
Titanic The Experience – Orlando, Florida
Located near Walt Disney World, this exhibit contains over 200 artifacts as well as full-scale recreations of the Grand Staircase, First Class Parlor Suite, Boilers, and Promenade Deck, where visitors can feel the cold air of that fateful night instead of the usual humid Orlando weather.

The Titanic Museum – Indian Orchard, Massachusetts
Maintained by the Titanic Historical Society, this small museum contains original blueprints donated by the builders of the Titanic, the life jacket of Titanic’s wealthiest and most famous passenger, John Jacob Astors, and the prized gem, the original wireless message that never made it to the bridge of the Titanic which lists the location of the deadly iceberg.
Titanic The Artifact Exhibition – 8 Locations Worldwide
A traveling exhibition that contains pieces of Titanic’s hull, passenger’s luggage and clothing, and recreations and simulations that enable visitors to relive the Titanic experience (minus the drowning and freezing to death part).


Titanic Museum – Belfast, Northern Ireland
The Titanic exhibition at the Ulster Folk and Transport Museum focuses on the construction of the Titanic, which took place at the Harland and Wolff shipyard in Belfast from 1909 to 1912.  This museum harbors the largest collection of Titanic photographs in the world.

Merseyside Maritime Museum – Liverpool, England

The most famous piece of memorabilia is the original 20-foot long builder’s model of the Titanic.
Maritime Museum of the Atlantic – Halifax, Nova Scotia, Canada
Halifax was the closest major port to the site of the Titanic sinking and many of the recovered bodies and pieces of wreckage were transferred there.  The Titanic exhibit at the Maritime Museum of the Atlantic features some of the wooden items retrieved from the water, including a nearly perfectly preserved deckchair.


East Hants Historical Society – Maitland, Nova Scotia, Canada
This one is kinda morbid.  75 miles from Halifax is the East Hants Historical Society in Maitland, Nova Scotia, where you can see the table that was used to embalm John Jacob Astor and other victims of the Titanic.

Titanic Memorials

Memorials to the victims of the Titanic are scattered about the world, most notably in England, New York and Halifax, the ship’s origin, final destination, and the place that received the bodies, respectively.  These are some of the more prominent Titanic memorials…
Thane – Belfast, Northern Ireland
A marble figure located in front of Belfast City Hall.
Memorial to the Engine Room Heroes of the Titanic – Liverpool, England
Dedicated to the 244 engineers who bravely stayed below deck to supply the sinking ocean liner with electricity.  Liverpool was the home port of the Titanic, and the name Liverpool appeared on the stern of the ship.
Titanic Memorial Lighthouse – New York City, New York
Erected in 1913 less than a year after the Titanic disaster and relocated in 1968 to its current position at 15 State Street.
Women’s Titanic Memorial – Washington, D.C.
Remember when Kate Winslet spread her arms and said, “I’m flying!” in the movie Titanic?  (Of course you do.  You probably imitated it many times.)  She was actually mimicking this statue’s pose.  This 13-foot statue of a man with outstretched arms (religious symbolism anyone?) was sculpted from a single piece of red granite and dedicated to the men who sacrificed themselves to save women and children.



Ida Straus Memorial – New York City, New York
When the Titanic began to sink, 63-year old Ida Straus was urged by her husband Isidor, the co-owner of Macy’s, to board a lifeboat.  She refused, saying, “Where you go, I go.”  Ida remained loyal to her husband to the end and were last seen sitting together quietly on the boat deck as the ship sank.
Titanic Memorial Bandstand – Ballarat, Vicotira, Australia
Dedicated to the memorial of the sinking of the Titanic and the band that played as the ship sank.
Victim Gravesites – Halifax, Nova Scotia, Canada
Three Halifax cemeteries — Fairview Lawn, Mount Olivet and Baron de Hirsch — contain 150 Titanic victims, the highest number in the world.  Fairview Lawn Cemetery is the location of the grave of the unknown child, a 19-month old baby boy that was pulled from the freezing waters and identified 95 years later as Sidney Leslie Goodwin.  Here is a list of all the Titanic victims buried in Halifax and their locations inside the cemeteries.
Goodwin's shoes at the Maritime Museum of the Atlantic in Halifax.

Southampton Titanic Memorials – Southampton, England
The site of four memorials including a memorial to the engineers in Andrews Park, a memorial to the musicians who played on the Titanic as it sank located inside the same park, the Titanic Stewards’ Memorial fountain located inside Holyrood Church, and a memorial the ship’s five postal workers near Southampton Heritage Services.
Cobh Titanic Memorial – Cobh, Ireland
The city of Cobh was the last port of call for the Titanic.  A memorial plaque is dedicated to the Irish emigrants who lost their lives on the ship.

The Three Lives of Violet Jessop


A cat has nine lives, but how many do humans have?  At least three according to Violet Jessop.  At 23, she was a stewardess aboard the luxury ship RMS Olympic when it collided with British warship HMS Hawke.  Despite damage and flooding, the Olympic was able to make it back to Southampton.  Less than two years later, Violet survived the sinking of the Titanic.
As if this poor woman wasn’t cursed enough, in 1916, she served as a nurse aboard the Hospital Ship Britannic when it struck a mine and sank.  Violent was sucked under the water and hit on the head by the ship’s keel but somehow she managed to survive.  Despite three brushes with death aboard ships, she remained a stewardess for her entire life, and, luckily, never endured another sinking.

Weird Titanic Stuff

“Titanic Sinks Nightly!”
Only in Vegas can a disaster be turned into entertainment.  In the Vegas version, topless women prance merrily and perform high kicks as the Titanic vanishes.  In real life, I don’t imagine the Titanic sinking into freezing waters and everyone being that happy… or naked.  There was nothing glamorous about 1,517 people dying.  Sure, boobs bring great joy and have the unique ability to alleviate sadness, but I doubt the survivors would have wanted to see history repeat itself on a nightly basis.
Titanic Slide
Every year I see the Titanic slide at a pumpkin patch around Halloween and every year I’m disturbed to see kids joyfully plummeting down the Titanic’s deck as if it wasn’t a tragedy.  Something tells me if the situation were real, the kids wouldn’t be so ecstatic.

Titanic: The Musical
Does disaster become more palatable if there are song and dance numbers?  Look, if someone was going to inform me of impending doom I would hope they inform me through song.  It makes it sound so much fun.  Doesn’t the phrase “To The Lifeboats” sound better as a song than a demand?  It sounds as if we’re heading for a charming adventure while everyone else perishes.
Titanic Ice Cube Tray
Have you ever wanted to reenact the Titanic disaster in a brandy snifter?  Well now you can!  Watch as the Titanic careens into an ice cube and tips nose first into your adult beverage.  Then get drunk and relive the memories all over again.